Abdel-Salam, O. M., Youness, E. R., Mohammed, N. A., Morsy, S. M., Omara, E. A., & Sleem, A. A. (2014). Citric acid effects on brain and liver oxidative stress in lipopolysaccharide-treated mice. Journal of medicinal food, 17(5), 588–598. //doi.org/10.1089/jmf.2013.0065
Bracamontes-Castelo, G., Bacardí-Gascón, M., & Jiménez Cruz, A. (2019). Effect of water consumption on weight loss: a systematic review. Efecto del consumo de agua sobre la pérdida de peso: revisión sistemática. Nutricion hospitalaria, 36(6), 1424–1429. //doi.org/10.20960/nh.02746
Miles, E. A., & Calder, P. C. (2021). Effects of Citrus Fruit Juices and Their Bioactive Components on Inflammation and Immunity: A Narrative Review. Frontiers in immunology, 12, 712608. //doi.org/10.3389/fimmu.2021.712608
Palma, L., Marques, L. T., Bujan, J., & Rodrigues, L. M. (2015). Dietary water affects human skin hydration and biomechanics. Clinical, cosmetic and investigational dermatology, 8, 413–421. //doi.org/10.2147/CCID.S86822
Pattison, D. J., Silman, A. J., Goodson, N. J., Lunt, M., Bunn, D., Luben, R., Welch, A., Bingham, S., Khaw, K. T., Day, N., & Symmons, D. P. (2004). Vitamin C and the risk of developing inflammatory polyarthritis: prospective nested case-control study. Annals of the rheumatic diseases, 63(7), 843–847. //doi.org/10.1136/ard.2003.016097
Sorice, A., Guerriero, E., Capone, F., Colonna, G., Castello, G., & Costantini, S. (2014). Ascorbic acid: its role in immune system and chronic inflammation diseases. Mini reviews in medicinal chemistry, 14(5), 444–452. //doi.org/10.2174/1389557514666140428112602
Wang, A., Zhu, C., Fu, L., Wan, X., Yang, X., Zhang, H., Miao, R., He, L., Sang, X., & Zhao, H. (2015). Citrus Fruit Intake Substantially Reduces the Risk of Esophageal Cancer: A Meta-Analysis of Epidemiologic Studies. Medicine, 94(39), e1390. //doi.org/10.1097/MD.0000000000001390
Zurbau, A., Au-Yeung, F., Blanco Mejia, S., Khan, T. A., Vuksan, V., Jovanovski, E., Leiter, L. A., Kendall, C. W. C., Jenkins, D. J. A., & Sievenpiper, J. L. (2020). Relation of Different Fruit and Vegetable Sources With Incident Cardiovascular Outcomes: A Systematic Review and Meta-Analysis of Prospective Cohort Studies. Journal of the American Heart Association, 9(19), e017728. //doi.org/10.1161/JAHA.120.017728
Data Komposisi Pangan Indonesia. (n.d.). Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Retrieved November 16, 2022 from //www.panganku.org/id-ID/view
High uric acid level. (2020). Mayo Clinic. Retrieved November 16, 2022 from //www.mayoclinic.org/symptoms/high-uric-acid-level/basics/causes/sym-20050607
Pucker Up! – The Effects of Sour Candy on Oral Health. (n.d.). Minnesota Dental Association. Retrieved November 16, 2022 from //www.mndental.org/files/Pucker-Up-5.pdf
KOMPAS.com - Mengonsumsi air dari perasan buah jeruk nipis memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan tubuh.
Jeruk nipis sering dinikmati oleh masyarakat dengan cara mencampurkannya ke dalam air putih, menjadi minuman pelepas dahaga yang menyehatkan.
Dilansir dari Healthline, jeruk nipis merupakan sumber antioksidan yang sangat baik yang bisa berguna melindungi tubuh dari radikal bebas.
Selain itu, mengonsumsi air perasan buah tersebut juga dapat meningkatkan kesehatan dan meremajakan kulit.
Terdapat kandungan nutrisi penting di dalam jeruk nipis, seperti:
- Kalium
- Vitamin A
- Vitamin B
- Vitamin C
- Vitamin D
- Kalsium
- Magnesium
Baca juga: Bahaya, Jangan Teteskan Air Jeruk Nipis Langsung ke Mata!
Berikut ini adalah manfaat yang bisa didapat ketika Anda menambahkan perasan air jeruk nipis ke dalam air putih untuk dikonsumsi:
1. Meremajakan kulit
Jeruk nipis mengandung vitamin C dan flavonoid yang merupakan antioksidan untuk memperkuat kolagen.
Minum air jerus nipis juga dapat menghidrasi tubuh dan meremajakan kulit. Namun tidak disarankan untuk mengoleskan air jeruk nipis langsung ke kulit Anda.
2. Meningkatkan pencernaan
Perasan air jeruk nipis bersifat asam, sehingga dapat membantu air liur memecah makanan untuk pencernaan menjadi lebih baik.
Selain itu, kandungan flavonoid dalam jeruk nipis dapat merangsang sekresi cairan pencernaan.
Keasaman pada jerus nipis juga dapat membersihkan sistem ekskresi dan merangsang aktivitas usus, sehingga baik untuk mengatasi sembelit.
3. Meningkatkan kekebalan tubuh
Kandungan vitamin C dan antioksidan dalam jeruk nipis dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh dan membantu melawan infeksi seperti virus flu dan pilek.
Selain itu, dua kandungan tersebut juga dapat mempersingkat durasi suatu penyakit.
Baca juga: Jangan Dibuang, Ini 7 Kegunaan Kulit Jeruk
4. Menurunkan berat badan
Manfaat lain dari jeruk nipis adalah membantu mengatur berat badan.
Kandungan asam sitrat dapat meningkatkan metabolisme serta membantu membakar lebih banyak kalori dan menyimpan sedikit lemak.
Anda dapat meminum air jeruk nipis setiap pagi atau mengisap irisan jeruk nipis sebelum makan untuk meningkatkan metabolisme tubuh.
5. Menurunkan kadar gula darah
Jeruk nipis dapat membantu penderita diabetes unutuk menurunkan kadar gula darah pada tubuh.
Memiliki indeks glikemik yang rendah membuat jeruk nipis dapat mengatur tubuh menyerap gula ke dalam aliran darah.
6. Menyehatkan jantung
Jeruk nipis merupakan sumber magnesium dan potasium yang baik, sehingga dapat meningkatkan kesehatan jantung.
Kandungan kalium yang terdapat di jeruk nipis juga dapat menurunkan tekanan darah dan meningkatkan sirkulasi darah, serta dapat mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.
Senyawa limonin pada jeruk nipis juga dapat menurunkan kadar kolesterol.
Baca juga: Manfaat Minum Air Lemon bagi Tubuh
7. Mencegah kanker
Mengonsumsi air perasan jeruk nipis dapat mengurangi risiko terkena kanker dan membantu melawan penyakit.
Sifat antioksidan dalam jeruk nipis dapat meningkatkan fungsi kekebalan pada tubuh.
8. Mengurangi peradangan sendi
Kandungan vitamin C pada jeruk nipis dapat meredakan gejala radang sendi dan kondisi yang membuat sendi nyeri serta kekakuan sendi.
Jeruk nipis juga dapat menurunkan kadar asam urat yang terdapat di dalam tubuh.
9. Mencegah batu ginjal
Dilansir dari Medical News Today, mengonsumsi air jeruk nipis dapat membatu mencegah pembentukan beberapa jenis batu ginjal.
Kandungan asam sitrat dan vitamin C berperan penting dalam mengurangi risiko terbentuknya batu ginjal di masa depan.
10. Meningkatkan konsumsi air
Orang yang tidak mengonsumsi cukup air putih dapat menambahkan perasan jeruk nipis untuk meningkatkan rasa air tersebut, sehingga dapat mendorong untuk minum lebih banyak air putih.