Apa yang dimaksud dengan custom audience?

Nataconnexindo.com, Tangerang - Semakin meningkatnya pengguna media sosial meningkatkan potensi untuk memaksimalkan penjualan melalui digital marketing di media sosial. Apalagi di tengah kesulitas akses pertemuan secara offline maka satu-satunya akses yang masih bisa digunakan adalah akses melalui digital marketing. Oleh karena itu, saat ini adalah saat yang pas bagi Anda untuk mulai belajar digital marketing, karena dengan menggunakan digital marketing penjualan masih dapat dimaksimalkan.

Salah satu media untuk memulai kampanye digital marketing adalah melalui media sosial Facebook. Banyak jasa iklan facebook yang dapat Anda gunakan, namun Anda dapat mempelajari bagaimana menggunakan iklan facebook atau facebook Ads. Facebook merupakan media sosial populer yang memiliki pengguna sangat besar. Facebook Ads juga dikenal sangat efektif dalam menyeleksi target audiens karena memiliki fitur custome audience. Malalui fitur ini Anda dapat membuat iklan facebook yang berkesan karena iklan Anda akan ditunjukan (delivery) kepada pengguna yang sesuai dengan karakteristik pengguna produk atau jasa Anda.

Apa yang dimaksud custome audience adalah fitur untuk membangun target audience melalui leads atau informasi seperti alamat email, pengunjung website, penggunaan mobile app, dan lain sebagainya. Anda dapat mengumpulkan berbagai leads dari customer yang pernah Anda layani untuk membangun custome audience iklan penawaran produk dan jasa terbaru Anda. Melalui custom audience customer list, Anda juga dapat dengan leluasa menambahkan target audiens yang baru.

Bagaimana menggunakan Facebook Ads custom audience? Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

1.      Untuk memulai membangun Custom Audience Anda dapat pergi ke “Ads Manager” kemudian pilih “Audience” di bawah menu “Assets”

2.      Klik menu “Create Audience” untuk memulai membangun custom auidence Anda.

3.      Stelah di klik maka akn muncul kotak dialog “Create Custom Audience” yang meminta Anda untuk memilih kategori custom audience yang akan Anda bangun. Terdapat dua sumber custom audience yang dapat Anda gunakan, yaitu custom audience yang bersumber dari data Anda atau custom audience yang bersumber dari data Facebook.

4.      Pilih menu “Customer File” dan Anda memiliki dua pilihan untuk membangun custom audience Anda, yang pertama adalah menggunakan data .txt atau .csv yang diunggah secara manual atau menggunakan singkronisasi dengan email CRM ke akun Facebook Anda.

5.      Jika Anda memilih untuk mengunggah data secara manual, maka Anda akan mendapatkan kotak dialog yang menyajikan berbagai menu seperti “prepare a file with your customer data” yang memungkinkan Anda untuk mengekspor data dan memilih kategori indentifikasi untuk konsumen Anda seperti nama, alamat email, kode pos dan sebagainya. Hal ini untuk memudahkan Facebook dalam menyeleksi target audience Anda. Untuk file .txt atau .csv Anda dapat mengunggahnya dengan mudah di menu “Add your file” dan opsi ketiga Anda harus memiliki akun MailChimp untuk mensingkronisasikan data Anda dengan akun MailChimp Anda.

6.      Unggah data .txt atau .csv Anda dan pilih sumber data tersebut baik bersumber langsung dari customer, email sign up, atau dari partner agency. Berikan judul yang singkat dan mudah diingat pada custom audience Anda.

Demikianlah langkah-langkah yang dapat Anda gunakan untuk membangun custom audience Anda secara manual. Oleh karena itu, Anda harus mempersiapkan data audience Anda agar Facebook dapat mengeksekusi iklan Anda secara maksimal. Keuntungan dari customer list manual adalah Anda dapat memastikan data yang Anda miliki telah sempurna, kekurangannya adalah Anda harus mengumpulkan data melalui waktu yang tidak singkat. (ADR)

Nataconnexindo.com, Tangerang – Salah satu rahasia penting dalam menjalankan Facebook Ads adalah dengan mengenali audience dengan baik. Mengapa? Karena dengan mengenali audience Anda akan dapat berkreasi dengan asset iklan, jadwal penayangan, budget, dan berbagai teknis lainnya agar iklan lebih efektif menyasar target dan efisien dalam hal penggunaan sumber daya.

Audience yang dimaksud disini adalah pengguna Facebook diseluruh dunia dengan berbagai minat, karakteristik, kebiasaan, gender, tempat tinggal dan lain sebagainya. Nah, iklan yang efektif adalah iklan yang mampu menyasar audiens yang tepat sehingga mampu memberikan hasil yang lebih memuaskan.

Anda akan menemukan pengaturan spesifik untuk audience ketika Anda mengatur Adset. Pada bagian ini, Anda akan diberikan kebebasan untuk menentukan target audience berdasarkan usia, lokasi, minat, perilaku, dan demografi dengan sangat detail. Inilah yang menjadikan Facebook Ads sangat populer digunakan sebagai media promosi dan iklan.

Dalam masalah segmentasi audience ini Facebook juga memungkinkan Anda untuk beriklan ke target yang sangat spesifik, misalnya ke target audience orang-orang yang berulang tahun di bulan tertentu, orang-orang yang baru mendapatkan pekerjaan, orang-orang yang baru menikah, orang-orang yang baru pindah rumah, hingga orang-orang dengan tingkat pendapatan tertentu.

Dengan adanya target audience yang sangat spesifik ini, Anda dapat menyesuaikan aset iklan seperti bentuk gaya image, gaya penulisan, video, bahkan audio sesuai dengan segmentasi target audience yang Anda harapkan. Artinya, Anda akan mampu menyesuaikan sudut pandang penawaran dengan target audience tertentu.

Saat Anda mengatur target audience, Anda akan menemukan 3 jenis audiens yang disediakan oleh Facebook dengan berbagai kelebihan masing-masing, yaitu:

  1. Saved Audience
  2. Custom Audience
  3. Lookalike Audience

Disini kita akan membahas masing-masing jenis audience tersebut secara detail. Oleh karena itu, simak selengkapnya di sini.

Saved Audience

Saved audience atau sering disebut juga broad audience adalah jenis audiens yang belum ditentukan spesifikasinya. Artinya, audience jenis ini akan dibuat komposisi dan karakteristiknya dalam detailed targeting secara manual saat Anda menentukan target audiens Anda.

Saat membuat spesifikasi target dengan menggunakan saved audience, Anda harus mampu menciptakan target ideal yang menjadi pengguna produk yang Anda tawarkan. Misalkan jika produk yang Anda tawarkan adalah sebuah rumah dua lantai dengan harga di bawah Rp. 400 Jutaan, maka Anda akan membentuk target audience berdasarkan status pernikahan, usia, penghasilan, dan pekerjaan, karena Anda tidak mungkin menawarkan rumah kepada audience yang masih sekolah menengah bukan?

Anda harus bisa membentuk target audiens ideal anda, misalkan berapa usia target market, apa status pernikahannya, di mana kota tempat tinggalnya, apa saja minatnya, apa jenis pekerjaannya, level pendidikannya dan lain sebagainya. Semua ini bisa diatur dengan mudah pada section Adset ketika Anda mengatur iklan Anda.

Semakin spesifik target audiens semakin sempit jangkauan iklan Anda, namun semakin tinggi kemungkinan konversi dari iklan tersebut. Artinya semakin efisien dan efektif juga iklan yang Anda jalankan. Untuk itu, Anda dapat menggunakan teknik A/B Testing atau Split Testing untuk menemukan target audience paling efektif.

Anda dapat membaca artikel berikut untuk memahami A/B testing atau Split Testing dengan lebih lengkap.

Baca juga: Pentingnya A/B Testing untuk Mengukur Kinerja Iklan Digital

Custom Audience

Custom Audience adalah target audiens yang Anda bentuk berdasarkan data yang telah dikumpulkan sebelumnya. Misalkan, jika Anda memiliki daftar customer yang telah membeli produk Anda, maka Anda dapat memanfaatkan daftar customer tersebut sebagai target audience Facebook Ads. Nah, daftar customer inilah yang disebut sebagai custome audience.

Jika Anda sudah sering beriklan menggunakan saved audience, lambat laun Anda akan memiliki data seperti kumpulan email, nomor telepon, atau database pixel yang terekam di web Anda. Apakah itu database pixel? Untuk memahaminya, Anda dapat membaca artikel berikut.

Baca juga: Mengenal Facebook Pixel dan Cara Menggunakannya

Data-data tersebut dapat dikonversi menjadi target audience Facebook Ads dengan cara mengunggah data tersebut menjadi custome audience. Ini adalah jenis audiens Facebook Ads yang sangat berguna jika Anda menginginkan target audience yang paling potensial untuk menjadi pelanggan dan customer bisnis Anda.

Nah, apa saja sumber data yang bisa digunakan untuk membangun custome audience Facebook Ads? Sampai saat ini, 10 sumber data yang bisa digunakan oleh Anda dalam membangun custom audience Facebook Ads, yaitu.

Website: Data yang didapatkan dari traffic atau kunjungan pengguna yang masuk ke situs bisnis Anda. Data ini direkam dalam Facebook Pixel dan bisa diunggah saat Anda mengatur custom audience.

Customer List: Data yang didapatkan dari data CRM yang Anda unggah ke Facebook saat menentukan custome audience.

App Activity: Data yang didapat dari orang-orang yang mengunduh atau menggunakan aplikasi yang Anda buat.

Offline Activity: Jika Anda memiliki toko fisik, maka Anda dapat membuat daftar audiens berdasarkan kunjungan calon pelanggan ke toko Anda. Anda juga bisa membuat daftar audiens berdasarkan nomor hp atau kanal pemasaran lainnya.

Video Viewers: Data yang didapatkan dari pengguna yang menonton video Anda. Anda juga dapat membagi data ini menjadi beberapa segmen berdasarkan durasi menonton.

Instagram Business: Data yang didapatkan dari pengguna yang pernah berinteraksi dengan akun Instagram bisnis Anda seperti mengunjungi profil, memberikan like atau komentar, mengirim pesan dan lain sebagainya.

Lead Form: Data yang didapatkan dari form yang telah diisi oleh pengguna pada saat kampanye iklan leads generation.

Events: Data yang didapat dari pengguna yang berinteraksi pada saat Anda membuat sebuah event di Fanpage bisnis Anda.

Instant Experience: Facebook memberikan fitur Instant Experience, data ini lah yang didapatkan dari pengguna yang berinteraksi didalam instant experience tersebut.

Facebook Page: Data yang diperoleh dari pengguna yang memberikan like, komentar, pesan, ke Facebook Page bisnis Anda.

Dengan banyaknya fitur custome audience yang diberikan oleh Facebook tersebut, maka Anda dapat membangun custome audience yang sangat spesifik dan memiliki potensi paling besar untuk menangkap promosi Anda.

Lookalike Audience

Lookalike audience adalah audience yang dibangun berdasarkan kemiripan dengan data custom audience yang telah Anda miliki. Misalkan, Anda memiliki 500 daftar nomor HP pengguna yang telah membeli produk Anda, lalu Anda unggah data tersebut ke Facebook untuk dibuatkan Custome Audience, maka dari data tersebut, Facebook akan membuat daftar audiens yang memiliki karakter sama dengan pemilik nomor HP tersebut. Secara sederhana, Facebook akan membuatkan daftar audience yang memiliki kesamaan karakter seperti usia, minat, kebiasaan dengan 500 custom audience yang sudah Anda buat.

Dalam membuat lookalike audience, Anda bisa memilih lokasi kota atau negara audience yang ingin dibuat, Anda juga bisa mengatur jumlah audience mulai dari 1% hingga 10% dari jumlah total audience yang mirip. Fungsi dari lookalike audience adalah untuk memperluas custome audience dari pengguna yang pernah berinteraksi dengan Anda ke pengguna baru yang sesuai dengan karakter pengguna yang berinteraksi dengan Anda. (ADR)

Apa yang dimaksud custom audience?

Custom audience adalah kumpulan audiens yang berasal dari data offline atau data online Facebook berdasarkan interaksi pengguna dengan website, aplikasi, atau media yang terdapat di Facebook dan Instagram. Audiens ini dapat kita gunakan sebagai strategi target remarketing iklan Facebook.

Apa tiga audience yg dipakai dalam FB Ads?

Facebook sendiri menawarkan 3 jenis audiens:.
Core Audiences. Core audiences yang ditawarkan Facebook ads targeting meliputi data-data personal dari pengguna, seperti: ... .
2. Custom Audiences. ... .
3. Lookalike Audiences..

Apa yang dimaksud dengan audience dalam facebook?

Apa yang Dimaksud dengan Audience dalam Facebook Ads Facebook Ads Audience adalah kumpulan audiens dari platform media sosial Meta (Facebook dan Instagram) yang dapat kamu gunakan sebagai target iklan.

Apa itu audience size?

Audience Size menentukan besarnya audience yang mau kita buat. Dari interface di Ads Manager, tersedia pilihan dari 1-10%. Misalkan kita pilih 1%, artinya adalah 1% dari populasi Indonesia yang mirip dengan follower Page kita.

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA