Apa nama obat untuk biang keringat?

Apa nama obat untuk biang keringat?

Life & Style Mag

Berikut daftar obat yang bisa mengatasi biang keringat.

GridHEALTH.id - Biang keringat adalah penyakiut atau gangguan kulit sehari-hari banyak orang.

Biang keringat datang dan pergi begitu saja. Setelah sembuh di abisa datang kapan lagi di kondisi yang tak terduga.

Tahu-tahu kulit sudah gatal dan terasa perih.

Penyebab biang keringat kelenjar kulit yang tersumbat.

Kelenjar kulit yang tersumbat inilah yang nantinya menyebabkan ruam dan peradangan pada kulit.

Biang kringat ini bisa menyerang tanpa pandang usia, bayi bis akenam balita bisa kena, dewasa, dan orang tua bisa kena.

Untuk mengatasinya, berikut obat yang bisa digunakan dan dbeli bebas di apotek.

Zwitsal Daily Diaper Cream

Rekomendasi obat biang keringat bayi dan dewasa yang ampuh adalah Zwitsal Daily Diaper Cream.

Biang keringat bisa berubah menjadi iritasi yang bisa disembuhkan dengan Zwitsal Daily Diaper Cream karena kandungan Zinc di dalamnya yang ampuh mengatasi iritasi dan biang keringat.

Baca Juga: Muncul Sariawan di Lidah, Ini Obat Alami dan Obat Apotek yang Bisa Mengatasinya

* PUREBB Rash Cream

Rekomendasi obat biang keringat bayi dan dewasa selanjutnya adalah PUREBB Rash Cream,

Produk ini aman digunakan untuk bayi dan juga dewasa untuk mengatasi iritasi dan ruam, terutama pada kulit bayi yang sensitif.

* My Baby Cream With Zinc

My Baby Cream With Cream mengandung ekstrak aloe vera yang dapat menjaga kulit bayi tetap lembut dan telah teruji klinis.

Dalam krim ini terdapat vitamin A, E, F, B5 yang dapat menjaga kulit bayi tetap sehat.

* Caladine Lotion

Caladine Lotion mengobati gatal karena biang keringat, udara panas dan gigitan serangga, obat ini aman digunakan bayi dan orang dewasa yang berfungsi sebagai anti alergi, antiseptik dan penyejuk kulit.

* Herocyn Baby Powder

Herocyn Baby Powder adalah bedak yang bermanfaat untuk memelihara agar kulit tetap sehat, segar dan halus yang membantu meredakan rasa gatal pada kulit Si Kecil dan juga orang dewasa.

* Konicare Bedak Biang Keringat

Baca Juga: Selain Flu, Ternyata Ada 12 Gejala Awal HIV/AIDS yang Harus Kita Ketahui!

Konicare Bedak Biang Keringat dengan kandungan alami mencegah gatal karena biang keringat atau gangguan kulit pada bayi.

* Happy Bedak Liberty Salicyl

Bedak Liberty dikhususkan untuk meredakan gatal karena biang keringat dan ruam kurit, ini direkomendasikan untuk bayi dan orang dewasa.

* Sudocream Baby Care

Rekomendasi obat biang keringat bayi dan dewasa yang ampuh adalah Sudocream Baby Care yang terbukti untuk menenangkan, menyembuhkan dan melindungi kulit halus bayi.

* Tetulung Binahong Cream

Krim yang menggunakan pelembap alami seperti olive oil untuk memberi kelembaban dan pereda iritasi dan alergi.

Bedak Salicyl KF, mengurangi gatal akibat biang keringat yang dapat digunakan oleh bayi dan orang dewasa.

Ingat, baca label pada kemasan, gunakan sesuai peruntukannya. Untuk anak gunakan pada anak, begitu pun untuk bayi dan dewasa juga orangtua.(*)

Baca Juga: Mata Belekan Bisa Sembuh Sendiri 10-14 Hari, Pakai Obat Ini Sembuh 1-3 Hari

 Baca Juga: Muncul Kutil di Ketiak Berbahaya? Jangan Disepelekan! 10 Bahan Alami Ini Bisa Menghilangkannya

Artikel ini telah publish di nakita.id, dengan judul; 10 Rekomendasi Obat Biang Keringat Bayi dan Dewasa, Paling Ampuh yang Bisa Menyejukkan Kulit Sensitif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Video Pilihan

Pengertian Biang Keringat

Biang keringat atau disebut juga miliaria adalah ruam kecil dengan warna kemerahan yang menyebabkan gatal dan perih pada kulit. Masalah kesehatan yang turut dikenal dengan ruam panas tersebut memang lebih berisiko terjadi pada bayi, tetapi tidak menutup kemungkinan terjadi pula pada orang dewasa.

Biang keringat lebih rentan menyerang bayi karena kendali suhu tubuh pada bayi yang masih belum sempurna. Selain itu, kelenjar keringat bayi pun masih terus berkembang, sehingga belum dapat mengeluarkan keringat dengan optimal. Adapun lokasi munculnya biang keringat pada bayi yaitu pada area leher, selangkangan, dan wajah. 

Penyebab Biang Keringat

Tersumbatnya kelenjar keringat menjadi penyebab utama terjadinya biang keringat, sehingga memicu munculnya ruam yang diikuti dengan peradangan. Namun, tidak diketahui apa yang menjadi penyebab pasti penyumbatan kelenjar keringat tersebut. Beberapa faktor yang diyakini bisa meningkatkan risiko munculnya biang keringat adalah: 

  • Iklim tropis. Iklim maupun cuaca yang gerah dan panas serta lembap menjadi pemicu utama biang keringat.
  • Kepanasan. Penyumbatan kelenjar keringat juga bisa terjadi karena kepanasan. Ini termasuk memakai pakaian terlalu tebal atau ketat. 
  • Melakukan aktivitas fisik tertentu. Olahraga membuat tubuh mengeluarkan banyak keringat, sehingga turut memicu munculnya biang keringat. 
  • Kelenjar keringat yang belum berkembang. Ini menjadi penyebab utama biang keringat yang menyerang bayi. Kondisi tersebut membuat keringat lebih mudah tertahan di bagian dalam kulit.
  • Berat badan berlebih. Obesitas turut berisiko terhadap biang keringat, terlebih pada area lipatan tubuh, seperti selangkangan, leher, dan perut.
  • Berbaring terlalu lama. Ini lebih rentan terjadi pada pengidap penyakit tertentu yang harus berbaring dalam waktu lama, terlebih dengan kondisi demam. 

Baca juga: Seseorang yang Bed Rest Berisiko Terkena Biang Keringat

Jenis Biang Keringat

Berdasarkan keparahan kerusakan kulit, biang keringat dibagi menjadi beberapa jenis, antara lain:

  • Miliaria Kristalina

Biang keringat jenis ini termasuk paling ringan dan memengaruhi kulit bagian atas saja. Miliaria kristalina ditandai dengan munculnya bintik berwarna merah yang berisi cairan jernih dan gampang pecah. Biasanya, kondisi ini tidak diikuti dengan rasa sakit dan gatal. 

  • Miliaria Rubra

Selanjutnya, ada miliaria rubra yang menyerang lapisan kulit lebih dalam. Biang keringat jenis ini lebih rentan terjadi pada orang dewasa dibandingkan dengan anak-anak. Gejalanya termasuk munculnya bintik merah dengan rasa gatal dan perih.

  • Miliaria Pustulosa

Jika miliaria rubra tidak segera ditangani dan mengalami peradangan bisa berkembang lebih buruk menjadi miliaria pustulosa. Gejala biang keringat jenis ini, yaitu munculnya bintik merah yang berisi nanah yang mengakibatkan perubahan warna menjadi kuning atau putih. Nanah tersebut menandakan bahwa infeksi kulit mulai terjadi. 

  • Miliaria Profunda

Sementara itu, miliaria profunda merupakan jenis biang keringat yang bisa dibilang sangat jarang terjadi. Biang keringat ini terjadi pada bagian kulit yang lebih dalam lagi. Keringat yang tertahan dan tidak bisa keluar akan mengakibatkan munculnya bintik berwarna merah yang ukurannya lebih besar dan tekstur yang lebih keras. Meski lebih jarang terjadi, tetapi miliaria profunda bersifat kronis dan bisa kambuhan. 

Gejala Biang Keringat

Sebenarnya, biang keringat adalah masalah kesehatan yang tidak menular dan tidak membahayakan. Gangguan kulit ini biasanya lebih sering terjadi saat kamu berada di luar ruangan yang panas atau lembap. Gejala dari biang keringat, di antaranya: 

  • Munculnya bintik kecil berwarna kemerahan, terlebih pada bagian tubuh yang sering berkeringat.
  • Rasa perih dan gatal pada ruam.

Gejala tersebut bisa muncul pada semua bagian tubuh dan menyerang tanpa memandang usia. Meski begitu, bayi dan anak-anak memang lebih rentan mengalaminya. Beberapa kondisi juga menunjukkan, biang keringat bisa terlihat mirip seperti jerawat pasir. 

Baca juga: Obat Alami Biang Keringat yang Ada di Rumah

Diagnosis

Guna mendapatkan diagnosis yang lebih akurat, dokter pastinya akan melakukan wawancara terkait gejala atau keluhan yang dialami, bagaimana riwayat medis atau kondisi kesehatan, dan keadaan lingkungan tempat tinggal pengidap. Setelah itu, dokter baru melakukan pemeriksaan pada fisik pengidap dengan mengamati langsung ruam yang muncul. Namun, tidak ada pemeriksaan pendukung yang diperlukan terkait diagnosis dari biang keringat. 

Pengobatan

Biang keringat tidak menjadi masalah kesehatan yang membahayakan sehingga bisa ditangani secara mandiri dengan beberapa cara sederhana, seperti: 

  • Memberikan kompres lembap atau dingin selama sekitar 20 menit sekali setiap jam pada area tubuh yang mengalami ruam.
  • Menjaga kebersihan area tubuh yang mengalami ruam dengan menggunakan sabun yang lembut dan air mengalir. 
  • Menggunakan bedak talek pada area yang mengalami biang keringat guna membantu mengurangi ketidaknyamanan pada kulit. 
  • Menjaga kondisi kulit tetap dingin dengan mandi atau berendam.
  • Sebaiknya menghindari tempat lembap dan cuaca yang panas. Gunakan bantuan pendingin ruangan atau kipas angin untuk menyejukkan ruangan. 
  • Memenuhi asupan cairan tubuh untuk mencegah dehidrasi. 
  • Mengenakan pakaian longgar supaya keluarnya keringat tidak terhambat. 

Sementara itu, apabila biang keringat yang muncul sudah lebih parah dan mengganggu kenyamanan pengidap, dokter biasanya melakukan perawatan dengan:

  • Memberikan obat antihistamin untuk membantu meredakan kemerahan dan gatal pada permukaan kulit. 
  • Memberikan salep golongan kortikosteroid untuk membantu meringankan peradangan dan gatal.
  • Memberikan losion calamine untuk membantu meringankan perih, gatal, atau iritasi.
  • Memberikan obat antibiotik apabila muncul infeksi sekunder bersamaan dengan biang keringat. 
  • Memberikan obat untuk membantu mencegah terjadinya penyumbatan pada kelenjar keringat sekaligus menghentikan munculnya ruam baru. 

Masalah biang keringat sangat jarang mengakibatkan terjadinya komplikasi. Akan tetapi, sangat mungkin bisa terjadi infeksi sekunder karena menggaruk ruam yang terasa gatal. 

Pencegahan Biang Keringat

Cara paling baik untuk mencegah munculnya biang keringat tentu dengan menghindari berbagai faktor risiko yang bisa memicu munculnya penyumbatan pada bagian kelenjar keringat. Caranya adalah sebagai berikut: 

  • Selalu menjaga kulit tetap sejuk dan dingin.
  • Menggunakan produk sabun dengan bahan yang lembut dan tidak memiliki kandungan parfum.
  • Tidak mengenakan pakaian yang terlalu tebal dan ketat. 
  • Usahakan untuk menyeka keringat setelah beraktivitas atau berolahraga. 

Baca juga: 4 Cara Mudah Tangani Biang Keringat pada Si Kecil

Kapan Harus ke Dokter?

Sebaiknya, segera periksakan diri ke dokter atau rumah sakit terdekat apabila biang keringat yang kamu alami semakin membuat tidak nyaman dan diikuti dengan munculnya gejala infeksi sekunder di kulit. Gejalanya termasuk:

  • Muncul bintik berwarna kemerahan yang terasa sakit dan seperti membengkak.
  • Bintik yang mengeluarkan nanah.
  • Tubuh mengalami demam dan menggigil.

Kamu bisa tanya jawab dengan dokter spesialis kulit lebih mudah melalui aplikasi Halodoc. Cukup download aplikasi Halodoc di ponselmu sekarang juga!

Referensi: WebMD. Diakses pada 2022. What Is Heat Rash?Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Diseases & Conditions. Heat rash.EmedicineHealth. Diakses pada 2022. Heat Rash.Healthline. Diakses pada 2022. Types of Heat Rash.

Diperbarui pada 28 Januari 2022.

Apa nama obat biang keringat?

Krim hidrokortison. Krim ini dapat digunakan untuk meredakan biang keringat.

Biang keringat pakai salep apa?

Pada biang keringat yang cukup parah, kamu bisa menggunakan salep yang dioleskan ke kulit. Misalnya losion kalamin untuk meredakan gatal, anhydrous lanolin untuk mencegah sumbatan pada saluran keringat, dan steroid topikal pada kasus yang lebih berat.

Apa penyebab gatal seperti biang keringat?

Penyebab Biang Keringat Cuaca panas dan aktivitas fisik berlebih berkontribusi besar sebagai pemicu utama biang keringat. Itu sebabnya penyakit ini sering dialami masyarakat yang tinggal di daerah iklim tropis karena cuaca dan suhunya cenderung panas dan lembap, serta pada orang yang punya aktivitas fisik berat.

Bolehkah biang keringat diberi bedak?

Bedak yang ditaburkan di atas kulit berkeringat justru mengundang infeksi bakteri atau jamur. Saat biang keringat menjadi luka yang basah, Moms juga tidak disarankan untuk menaburkan bedak di area tersebut.