kursus online menjadi trend di era Sekarang, Saat ini belajar tidak harus melalui sektor formal, banyak lembaga penyedia kursus atau pendidikan yang menawarkan berbagai macam keahlian atau disiplin ilmu yang bisa kamu pelajari disela-sela aktivitas kerjaan reguler atau pendidikan regulermu. Beberapa bahkan menawarkan akses gratis untuk semua materi dan ada yang menyediakan sertifikat dengan membayar sejumlah biaya tertentu jika kamu bisa lulus ujian. Sistem belajar metode kursus online ini biasanya berupa tutorial, tugas baca , Tugas mingguan dan ada ujian akhir. Kamu bisa belajar berbagai macam hal, mulai dari Desain, Keuangan, Data Science sampai Kebijakan Publik. Kamu juga bisa belajar dari berbagai pengajar kampus besar di dunia seperti Harvard University, MIT, UC Berkeley dan masih banyak lagi.
Berikut ini 5 lembaga penyedia kursus online terbaik yang bisa kamu coba
- edx.org
Didirikan tahun 2012 hasil kerjasama antara Harvard University dan MIT, Edx merupakan salah satu penyedia kursus online paling populer dan memiliki banyak bidang keahlian. Lebih dari 130 Kampus dan lembaga profesional seperti Microsoft berpartisipasi menyediakan materi yang update untuk meningkatkan skill di era sekarang ini. Edx adalah lembaga non profit, semua materi yang tersedia disini bisa kamu pelajari secara gratis dengan memilih metode audit course, jika kamu menginginkan sertifikat kamu bisa juga melakukan upgrade dengan melakukan pembayaran sesuai dengan bidang course yang kamu pilih.
Selain modul berupa satuan kursus, edx juga memiliki program yang disebut Micromaster, Profes program ini didesain untuk para profesional dengan spesifikasi bidang tertentu yang bisa kamu pelajari, biasanya terdiri dari 4-6 Kursus yang mesti kamu selesaikan untuk bisa menamatkan program micromaster. Beberapa materi Micromaster dapat dijadikan modal untuk dikonversi ketika kamu ingin melanjutkan ke pendidikan Master dari kampus yang menjadi member edx. Menarik kan?
- coursera.org
Satu lembaga penyedia kursus online yang cukup populer dan gratis adalah coursera. Didirikan pada tahun 2012 oleh dua orang Profesor dari Stanford University saat ini coursera memiliki jumlah mitra lembaga lebih dari 150 institusi dan 33 Juta pembelajar. Coursera juga didukung oleh berbagai kampus besar dunia seperti Stanford University, University of Illinois, University of Edinburgh dan masih banyak lagi. Fitur andalan dari Coursera adalah Program Spesialisasi dan Online Master. Semua materi bisa kamu akses secara gratis dan jika ingin mendapatkan sertifikat biaya yang dibayarkan dikisaran $29-$99.
Spesialisasi yang ditawarkan oleh Coursera antara lain Digital Marketing, Data Science, Bisnis dan Manajemen, Teknologi Informasi, Machine Learning, Artificial Intelligence dan lain-lain. Untuk Program Master sendiri yang dibuka natar lain Master of Computer Science, Master of Business Administration dan lain lain
- udemy.com
Agak berbeda dengan edx atau coursera yang didirikan oleh kampus ternama dan kental dengan disiplin ilmu fundamental, maka Udemy adalah Marketplace Kursus online terbesar yang saat ini ada. Sebagai Marketplace maka setiap orang bisa menjadi pengajar dan membuat kursus di platform ini. Kursus yang tersedia pun bermacam macam mulai dari basic programming, desain, video editing, SEO, Google Adwords, Developer Aplikasi sampai Pengembangan Personal seperti Yoga dan sejenisnya.
Materi yang tersedia di Udemy kebanyakan adalah materi praktis dan aplikatif karena diajarkan oleh para pelaku industri sehari hari yang berpengalaman. Beberapa Tutor ada yang menyediakan materi secara gratis da bisa diakses, meski untuk materi kebanyakan kamu harus membayar untuk bisa mengakses materi yang diajarkan.
Jika kamu mencari beberapa keahlian yang langsung to the point pada sepesifikasi tertentu, Udemy bisa menjadi pilihan terbaik untuk kursus online. Selain pilihan tutor yang beragam, biaya kursus juga bisa menyesuaikan dengan budget yang kamu inginkan. Biasanya kehalian yang langka dan susah biaya kursusnya juga lebih mahal. Tapi anggaplah itu sebagai bentuk investasi pengembangan diri. Atau jika kamu merasa memiliki keahlian yang bisa dijual mengapa tidak mencoba menjadi Tutor di Udemy ? lumayan untuk mencari penghasilan tambahan 🙂
Baca Juga : Antara Elon Musk dan Tesla
- Alison.com
Alison didirikan di Galway, Irlandia pada tahun 2007 menawarkan berbagai macam kursus yang bisa kamu akses secara online dan gratis dengan berbagai macam kategori, muali dari IT, Bahasa, Teknik sampai kehalian seperti K3 atau HSE. Saat ini ada lebih dari 12 juta member Alison dari seluruh dunia yang mengambil kursus. Alison juga menyediakan jenjang Diploma dan Jenjang Sertifikasi untuk mereka yang mengambil spesialisasi dengan lebih mendalam.
Jika sebelumnya kamu harus membayar di Udemy untuk keahlian tertentu maka di Alison ini bisa kamu dapatkan semua materi secara gratis, buat kalian yang menjadikan biaya dan pertimbangan fleksibiltas waktu sebagai pertimbangan, maka Alison adalah langkah pertama kursus online yang harus kamu coba.
- Lynda.com
Lynda merupakan salah satu pelopor platform kursus online sudah lebih dari 20 tahun. Saat ini Lynda telah diakuisisi oleh Linkedin dan menjadi salah satu platform pembelajaran di bidang profesional paling lengkap. Semua materi yang ada di Lynda.com memang tidak gratis dan berbayar tapi ragam materi yang ada disana memang powerful dan terkurasi dengan baik. Kebanyakan tutor disana memang praktisi yang telah berpengalaman dari berbagai macam industri. Materi yang bisa kamu pelajari antara lain 3D desain, 3D Modelling, Autocad, Fotografi, Sound editing, Video Editing, Typografi dan lain-lain.
Kelebihan dari Lynda karena memang pelopor maka sertifikasi keahlian yang dikeluarkan tidak diragukan lagi.
Nah itu tadi 5 Platform Kursus Online yang bisa kamu coba untuk meningkatkan keahlian kamu, waktu belajar yang fleksibel tanpa harus tatap muka menjadi poin kelebihan tersendiri, yang pasti siapkan tekad kuat jika ingin mengambil kursus online semacam ini karena kamu sendiri yang menentukan waktu belajarnya. Selamat mencoba dan menemukan keahlian baru
Sertifikat Coursera bayar berapa?
Apakah sertifikat di Coursera gratis?
Berapa lama kursus Coursera?
Kursus apa saja yang ada di Coursera?
Dr. Sada Mire teaching her class Heritage Under Threat, offered by Leiden University. Photo: retailer
Coursera launched in 2012 with the mission to make college-level education available online to anyone who didn’t have the time or the means to enroll in person. Partnering with elite universities to adapt their best courses for the internet, the platform gives users two options for almost every class (including every one we feature here): audit it for free, or pay $49 and gain access to peer-review sessions, graded assignments, and, once successfully completed, a certification to add to your résumé. (For $399 a year, there’s also the option to enroll in Coursera Plus, which includes access to and certifications from more than 90 percent of the platform’s courses.) In the years since it debuted, Coursera has ballooned to offer more than 3,000 classes from professors across the world in practically every conceivable field, from music to coding to history, philosophy, creative writing, and more.
Pre-pandemic, Coursera boasted a healthy 47 million users. But now that a lot more people have a lot more free time and the pandemic has upended the concept of paying for a traditional “college experience,” the platform is apparently surging, with enough increased demand that the company has begun to offer financial aid and free classes to unemployed workers looking to change career direction as part of the Coursera Workforce Recovery Initiative. Just this week, the New York Times reported that Coursera “added 10 million new users from mid-March to mid-May, seven times the pace of new sign-ups in the previous year.” But if you haven’t taken them, you’re probably wondering: Are these $49 — or free — online college-level courses actually helpful in building careers or even just practical know-how?
According to the almost two dozen Coursera students we spoke to for this story, yes. Illustrator Sara Nylund, who enrolled in a course on how to create infographics, told us she’s booked “a lot of jobs since because of it.” Others say the program has equally valuable indirect benefits: “Using Coursera has given me a lot of confidence,” a professional who works in public relations told us. “After taking some classes, the idea of going to grad school or changing careers entirely seems more within reach than it did a few months ago.” Many of the students gave the same two reasons for why they find the platform so effective. First, all of the courses (which consist of bite-size video lessons you can move through at your own pace, but require you to finish one before you can unlock the next) are taught by the very professors that created them in the real world. Second, every class relies on engagement to move through it: Even though the professors’ lessons themselves are prerecorded, they’re interrupted by mandatory quizzes for everyone taking the class (whether you’re paying or not). Still, if you’re thinking of enrolling, you may be overwhelmed by the sheer number of courses to choose from. Below, the 22 Coursera students we spoke to share the courses they found the most worthwhile — all of which are beginner-friendly, according to them, in case you’re looking for something entirely new.
Photo: retailer
Thirteen of the Coursera students we spoke to say the program’s courses in the fields of science and psychology are what lured them in, with six telling us they specifically loved this class, an adaptation of Yale’s Psychology and the Good Life course (that New York Magazine called the most popular class in America in 2018). Marketer Erin Thibeau, who enrolled to “preserve my sanity” in isolation, told us the class draws on positive psychology and behavioral science to “both debunk myths about what makes us happy, and share what actually works.” One of the first assignments is to measure your own baseline level of happiness, which you can then use as a point of comparison at the end of the course, after you’ve practiced the happiness-boosting habits it teaches. Students are asked to practice each of the taught strategies through weekly “rewirements,” such as exercising for at least 30 minutes a day. Video-game designer Lena Leray is another fan of this course, telling us that “of all the eight courses I have taken on Coursera, this is my top recommendation.”
Photo: retailer
Two students we spoke to praised this course, which they describe as another highly practical psychology class. Offered by Johns Hopkins, it teaches how to provide psychological first aid to people in an emergency, be it a large fire, earthquake, individual moment of distress — or global pandemic. “It’s well-outlined and well-organized, and full of examples and simulations,” says college student Michael Nguyen, who told us the class has helped him feel more capable in these trying times. “Knowing I can provide aid to my community makes me feel more secure in the pandemic.” While Nguyen says it’s aimed at “people going into the medical field,” he isn’t planning to do so, and assures the course would help “anyone, in any field” that is hoping to be a better neighbor. He also notes that the course is very clear about determining when you can help, and when you need to call in an actual professional. Social-media manager Anja Burcak also took the course and told us that she liked that the curriculum includes instructions on how to care for yourself before you care for others, which she says is “especially important in an area with so much compassion fatigue and burnout.”
Foto: Pengecer
Kursus non-Pandemi yang berhubungan dengan psikologi sosial ini direkomendasikan oleh produser dokumenter Neelabh Bafna, yang mengatakan kepada kami bahwa itu akan membantu bagi siapa pun yang bertanya-tanya mengapa beberapa wawancara kerja mereka (atau percakapan harian) berjalan lebih lancar daripada yang lain. Bafna mengatakan kelas berjalan Siswa melalui "aspek dasar psikologi sosial dan perilaku manusia, dari psikologi persuasi, hingga bagaimana kita menampilkan diri kita kepada orang asing, hingga bagaimana kita berubah ketika bagian dari suatu kelompok." Dia menambahkan bahwa, di samping kuis pop-up-nya, pengiriman Profesor Scott Klaus yang "antusias" membuatnya tetap bertunangan dari awal hingga akhir.Bafna says the class walks students through the “basic aspects of social psychology and human behavior, from the psychology of persuasion, to how we present ourselves to strangers, to how we change when part of a group.” He adds that, alongside its pop-up quizzes, the “enthusiastic” professor Scott Klaus’s delivery kept him engaged from start to finish.
Foto: Pengecer
Kelas ini, yang direkomendasikan kepada kami oleh Leray, juga tentang menyajikan diri di depan umum, tetapi khususnya dalam konteks negosiasi. Jika Anda tertarik dengan iklan YouTube untuk mantan negosiator FBI Chris Voss's Masterclass, tetapi ragu untuk membayar $ 90 untuk mengambilnya, ini sepertinya penipuan yang lebih terjangkau berdasarkan deskripsi Leray. Dia dikejutkan oleh pendekatan yang sangat teliti kelas, yang menjelaskan bagaimana jenis persiapan yang tepat sangat penting untuk mendapatkan hasil yang diinginkan dari negosiasi apa pun. Dan terlepas dari kenyataan bahwa banyak pelajaran fokus pada contoh -contoh negosiasi di tempat kerja - seperti bagaimana menegosiasikan peningkatan kontrak yang ada - Leray berjanji bahwa teknik yang diajarkan oleh profesor "bersemangat" "membantu untuk menavigasi kehidupan sehari -hari sebagai sebagai kehidupan sehari -hari sebagai sebagai kehidupan sehari -hari sebagai sebagai kehidupan sehari -hari sebagai sebagai kehidupan sehari -hari sebagai sebagai kehidupan sehari -hari sebagai menavigasi sehari -hari sebagai menavigasi sehari -hari sebagai menavigasi sehari -hari sebagai menavigasi sehari -hari sebagai menavigasi sehari -hari sebagai menavigasi sehari -hari sebagai menavigasi sehari -hari sebagai menavigasi sehari -hari sebagai menavigasi sehari -hari sebagai menavigasi sehari -hari sebagai menavigasi sehari -hari sebagai menavigasi sehari -hari sebagai menavigasi sehari -hari sebagai menavigasi sehari -hari sebagai menavigasi sehari -hari sebagai menavigasi sehari -hari sebagai menavigasi sehari -hari untuk menavigasi sehari -hari untuk menavigasi sehari -hari untuk menavigasi sehari -hari untuk menavigasi sehari -hari menavigasi dengan baik." — Leray promises that the techniques taught by the “passionate” professor are “helpful for navigating daily life as well.”
Mahasiswa pascasarjana James Kazuhiro Carter telah mengambil dua kelas Coursera ini untuk mempelajari lebih lanjut tentang sains di balik Covid-19. Yang pertama, dari platform medis-video-produksi Osmosis.org, lebih merupakan ikhtisar yang menurutnya penuh dengan "to the point, informasi terbaru yang menyelam jauh ke dalam gejala dan penyakit, dengan bacaan singkat dan video." Menurut pendapat Carter, kursus Osmosis adalah "kemungkinan nilai terbaik pada platform Coursera" jika Anda ingin mendidik diri sendiri tentang virus dan lebih suka tidak melakukannya hanya dengan mengonsumsi laporan berita. Setelah menyelesaikan kelas itu, Carter mendaftar dalam kursus yang lebih baru dan lebih praktis di Universitas John Hopkins yang mengajarkan siswa bagaimana menjadi pelacak kontak (sejak diperkenalkan awal bulan ini, lebih dari 150.000 orang Samaria yang baik telah mendaftar, menurut CNBC.) “Ini memungkinkan saya untuk memahami apa itu penelusuran kontak, dan seperti apa rasanya di Amerika, ”kata Carter tentang kursus, yang dibuat sebagai bagian dari proses aplikasi untuk calon pelacak kontrak di negara bagian New York, di mana Anda harus menyelesaikannya dengan sukses Lanjutkan dengan mengajukan posisi penelusuran kontak.
Foto: Pengecer
Lima siswa yang kami ajak bicara telah mengambil kelas teknologi di Coursera. Dua mengatakan bahwa kursus ini, yang diajarkan oleh pendiri Coursera dan Profesor Stanford Andrew Ng, adalah yang terbaik yang mereka ambil di seluruh platform dalam kategori apa pun. Ini memperkenalkan siswanya pada pekerjaan dasar pembelajaran mesin (yang berpusat di sekitar konsep sistem komputer yang memodifikasi perilaku mereka dengan belajar dari pengalaman mereka sendiri). Insinyur perangkat lunak Lilly Thomas, yang telah mengambil pelajaran tentang enam platform rekayasa perangkat lunak yang berbeda, mengatakan kepada kami NG adalah "boneka di dunia pembelajaran mesin," dan bahwa kursus khusus ini adalah "semua orang merekomendasikan kepada pemula di lapangan." Baik Thomas maupun pengusaha Aswin Ramakrishnan-yang telah mengambil kursus kursus lain tentang pemasaran, bisnis, dan teknik-setuju bahwa kelas, terlepas ambil. “Ini dengan lembut memperkenalkan orang pada konsep -konsep tersebut, dan memberikan banyak dasar matematika untuk apa yang dibutuhkan oleh pembelajaran mesin dengan cara yang sangat manusiawi dan mudah didekati,” kata Thomas, yang juga menghargai bahwa semua siswa mendapatkan versi gratis Matlab - sebuah pembelajaran mesin gratis Platform - untuk bermain -main dengan. “Ini adalah perangkat lunak berpemilik, jadi biasanya Anda harus membayarnya. Kursus ini memberi Anda sumber daya untuk mencoba apa yang diajarkan, tanpa membayar apa pun. "who has taken other Coursera courses on marketing, business, and engineering— agree that the class, despite its technical subject matter, is beginner-friendly and that you don’t need to know anything about machine learning to take it. “It gently introduces people to the concepts, and provides a lot of the mathematical underpinnings for what machine learning entails in a very human, approachable way,” says Thomas, who also appreciates that all students get a free version of MATLAB — a machine learning platform — to play around with. “It’s proprietary software, so normally you’d have to pay for it. This course gives you the resources to try what’s being taught, without paying anything.”
Foto: Pengecer
Jika Anda tertarik untuk mempelajari bagaimana kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin dapat meningkatkan tempat kerja Anda, Leray menikmati kursus yang sedikit lebih maju ini, juga diajarkan oleh NG, yang melihat "apa yang dapat dan tidak dapat dilakukan oleh pembelajaran mesin" dalam konteks profesional. Sementara Leray mengatakan itu ditujukan untuk orang -orang yang ingin membuat perbedaan dalam bisnis mereka, dia pikir siapa pun yang tertarik untuk menggali lebih jauh ke dalam topik setelah mengambil kursus pengantar NG di atas akan menikmati yang ini.
Foto: Pengecer
Bagi mereka yang tertarik dalam pengkodean, dua siswa yang kami ajak bicara memberi tahu kami bahwa mereka menggunakan Coursera untuk mempelajari Python bahasa pengkodean populer. Kevin O'Connor, yang bekerja dalam teknologi keuangan, memberi tahu kami apa yang membuat kelas begitu baik adalah bahwa meskipun ini tentang bahasa pengkodean yang lebih maju daripada, katakanlah, Java dan CSS, instruktur tidak berasumsi bahwa Anda memiliki pengetahuan pengkodean dasar dasar . O'Connor menemukan nilai produksi “sangat tinggi dibandingkan dengan opsi pembelajaran lain yang saya coba, termasuk layar split dari kuliah profesor di sebelah contoh, dan panduan untuk mengunduh perangkat lunak yang Anda butuhkan untuk melakukan apa yang Anda pelajari. " Dia juga menyukai kuis dalam pelajaran, yang membuatnya tetap bertunangan dan kursus menarik: "Saya terbang melaluinya dalam seminggu, dan mempertahankan semua yang saya pelajari."
Foto: Pengecer
Kami berbicara dengan tiga orang yang memuji kelas penulisan yang ditawarkan di Coursera. Kelas ini, tentang cara menulis dengan jelas, dipasarkan kepada mereka yang menulis makalah ilmiah, tetapi bio-arkeolog Marie Louise Sioco mengatakan siapa pun yang ingin meningkatkan kejelasan tulisan mereka akan mendapat manfaat darinya. Dia mengambil sejumlah kelas Coursera, tetapi mengatakan ini sangat bagus karena “profesor yang hidup dan menarik,” yang mengisi kelas dengan contoh kalimat -kalimat yang kikuk yang membuatnya menjadi jurnal ilmiah dan kemudian menggambarkan cara mempersingkat mereka dan membuatnya lebih jelas .
Foto: Pengecer
Lulusan perguruan tinggi baru -baru ini Emily Santos memberi tahu kami bahwa dia “merasa tersesat tanpa kelas,” jadi dia mendaftar untuk kelas puisi ini dari CalArts yang meminta siswa untuk menulis dan kemudian meningkatkan dua puisi mereka sendiri, berdasarkan analisis yang hebat sepanjang sejarah dan Mengapa itu bekerja. "Saya menjadi semakin banyak penggemar Coursera," katanya. “Program mereka sangat bersemangat dan menggembirakan, dan instruktur ini secara khusus memperlakukan semua orang sebagai penyair.” Santos menggambarkan kelas sebagai "lebih banyak lokakarya," dengan fokus menganggapnya serius dan mengirimkan pekerjaan Anda untuk peer review. Sementara itu mungkin membuat beberapa orang gugup, dia memastikan bahwa instruktur bekerja untuk "membuat kita bersemangat untuk menyerahkan."
Foto: Pengecer
Penulis A. Addam memberi tahu kami kursus menulis kreatif Wesleyan adalah "intelektual, orisinal, dan menyenangkan." Program ini dibagi menjadi lima pelajaran - gaya, karakter, plot, pengaturan, dan deskripsi - dengan pelajaran ikhtisar di akhir yang disebut Capstone. Setiap kelas, kata Addam, "berisi tantangan dan kuis yang hebat," dan memberinya pengetahuan yang dia rasa perlu ditulis untuk menulis karya fiksi pertamanya.
Foto: Pengecer
Empat orang yang kami ajak bicara mengambil keuntungan dari kelas pemasaran dan desain grafis Coursera, dengan dua memberi tahu kami bahwa mereka secara khusus menyukai yang ini, diajarkan oleh Profesor Wharton Jonah Berger (The Class, yang ia ajarkan di sekolah bisnis, juga diadaptasi ke dalam buku populer ). Menurut humas industri musik Relvyn Lopez, "Profesor Berger mengajarkan cara membuat ide 'tetap' dalam masyarakat modern, dengan contoh -contoh luar biasa dan analogi pintar untuk benar -benar membantu Anda memahami poin yang dibuat dalam setiap pelajaran." Sementara kelas mengiklankan dirinya sebagai panjang empat minggu, Berger mengatakan dapat "diselesaikan dalam hitungan jam dalam satu hari jika Anda mendapati diri Anda tersapu oleh konten." Harri Obi, yang bekerja di bidang periklanan di Lagos, Nigeria, juga mengambil dan menyukai kursus, mengatakan instrukturnya “sangat jauh ke dalam konsep pemasaran, sambil menjaga penjelasannya sesederhana mungkin.” Sementara kursus Coursera lain telah membutuhkan OBI lebih dari tujuh bulan untuk menyelesaikannya, dia mengatakan dia menyelesaikan yang ini "dalam beberapa hari," dan merekomendasikannya kepada siapa pun yang tertarik pada dunia pemasaran digital.
Foto: Pengecer
U.x. Desainer Tamara Sredojevic menghargai pengantar yang luas ini untuk subjek desain grafis, yang katanya membantunya akhirnya memahami makna sebenarnya dari beberapa istilah yang dia dengar sepanjang hidupnya tetapi tidak pernah cukup dipahami. "Bauhaus adalah istilah yang Anda kenal, tetapi melalui kursus ini saya benar -benar belajar siapa pendiri, bersama dengan dampaknya pada ekonomi, dan konteks historis mereka," jelasnya. Kursus ini diajarkan oleh beberapa instruktur, yang masing-masing adalah ahli pada elemen berbeda dari desain grafis, dan Sredojevic mengatakan pelajaran-& nbsp; yang fokus pada topik seperti ilustrasi, tipografi, dan banyak lagi-“sangat terstruktur dan berhubungan dengan baik dan berhubungan kembali satu sama lain. ”
Foto: Pengecer
Nylund memberi tahu kami bahwa dia "kecanduan" ke kelas online dan bahwa Coursera adalah penyedia favoritnya karena "Anda harus menjadi profesor bersertifikat untuk mengajarnya, jadi kualitasnya lebih tinggi." Dia merekomendasikan kursus desain grafis ini, yang menunjukkan cara menggunakan grafik untuk mendapatkan informasi secara efektif. "Saya seorang ilustrator arkeologis, dan ini mengisi celah dalam metodologi saya," katanya, memuji penjelasan instruktur yang jelas dan langkah yang baik.
Foto: Pengecer
Enam orang yang kami ajak bicara mengambil kursus dalam humaniora, tetapi mengingat bagaimana studi umum itu begitu luas, tidak satu pun dari enam yang tumpang tindih dalam kursus yang mereka ambil. Yang mengatakan, semua dengan antusias memuji kursus yang mereka daftarkan, jadi kami memasukkan semuanya dalam daftar kami. Perancang Pengalaman Pengguna Lade Tawak merekomendasikan yang ini, yang memandu siswa melalui beberapa debat utama filsafat, dari perjalanan waktu, hingga konsep pengetahuan, hingga apakah kita memiliki kewajiban untuk mematuhi hukum. "Keenam instruktur, semua ahli pada pertanyaan yang berbeda, sama komprehensifnya dengan yang bisa mereka pertimbangkan adalah kelas intro," kata Tawak. Sementara dia tidak membayar mereka untuk dinilai, Tawak memberi tahu kami bahwa menyelesaikan tugas esai yang dibawa pulang membantunya lebih memahami materi, karena mereka memaksanya untuk melakukan bacaan yang diperlukan.
Foto: Pengecer
Sementara Coursera sebagian besar bermitra dengan institusi akademik, ia juga bekerja dengan beberapa budaya juga. Shelby Schoensee, yang bekerja di bidang jasa keuangan, mengambil kursus pengantar yang ditawarkan oleh Museum Seni Modern New York, yang membawa siswa melalui koleksi museum. "Saya memiliki kekhawatiran bahwa media virtual akan mengurangi pengalaman itu," katanya, & nbsp; "Tapi jujur itu terbukti menjadi cara yang bagus untuk terhubung dengan seni selama karantina." Sementara dia menasihati bahwa kursus itu "mungkin mungkin kurang memperkaya bagi mereka yang sudah akrab dengan seni modern," ia menambahkan bahwa museum menawarkan berbagai kursus melalui Coursera untuk berbagai tingkat keahlian.
Foto: Pengecer
Satu lagi dari MoMA, kelas ini melihat dampak fashion sosial-politik dan lingkungan. "Ini adalah kursus kilat dalam semua aspek mode, dari sejarahnya hingga perjuangan kontemporer dengan limbah, keberlanjutan, dan tenaga kerja yang adil," kata Leray. Diajarkan oleh kurator di museum, dia mengatakan kursus ini juga menampilkan wawancara menarik dari pembicara tamu, yang Leray “terbakar dengan kecepatan saya sendiri.” Dan meskipun dia menyelesaikannya beberapa saat yang lalu, dia menambahkan bahwa kursus masih kadang -kadang mengirim emailnya dengan materi baru yang menarik dan relevan untuk dibaca atau ditonton. “Saya akan merekomendasikannya kepada siapa pun yang tertarik dengan fashion, desain, pakaian secara umum, atau masalah lingkungan,” simpulnya.
Foto: Pengecer
Jika Anda tertarik pada kelas sejarah yang lebih konvensional, futuris Susan Cox-Smith merekomendasikan yang ini, yang menilai bagaimana keluarga Roosevelt memengaruhi peristiwa global sepanjang abad ke-20. Profesor “benar -benar memahami tentang pendidikan online,” katanya, menjelaskan bahwa ia mengetuk kelas -kelas dengan kuis kejutan cepat untuk memastikan Anda memperhatikan. Satu kuis semacam itu, misalnya, meminta kelas untuk mengetik dalam tiga contoh pendapat Eleanor Roosevelt tentang kemiskinan dan hubungan ras.
Foto: Pengecer
Penulis Tim Rich ingin mendapatkan "apa yang disebut pengantar tradisional, terstruktur secara kronologis untuk musik klasik yang tidak malu memimpin dengan komposer hebat." Dia menemukannya dengan kelas ini, yang membawa siswa melalui sejarah dan bentuk musik klasik, “Dari Nyanyian Gregorian dan Madrigal; ke Mozart, Beethoven, dan sebagainya; Hingga postmodernis seperti John Adams. " Menurut Rich, "kuliah, video, dan grafiknya menghidupkan setiap era musik." Dia mengatakan Anda juga akan mendapatkan ikhtisar teori akustik dan musik, yang mencakup fundamental seperti "skala, tempo, instrumen, gelombang suara dan cara kerja telinga saya." Rich juga menemukan profesor, Craig Wright, sebagai "penuh dengan antusiasme yang menyegarkan," dan seseorang yang "benar -benar mengetahui materi mereka dan dapat menyampaikannya dengan cerah dan ringan tanpa membisukannya."
Foto: Pengecer
Tuan rumah podcast Mazuba Kapambwe mengatakan pengalaman sebelumnya dengan konservasi arkeologis tidak diperlukan untuk menikmati bagian-geografi ini, kursus pelestarian bagian tentang apa yang mendefinisikan warisan fisik dan bagaimana melindunginya dari ancaman spesifik lokasi. Diajarkan oleh arkeolog Somalia Dr. Sade Mire, Kapambwe memberi tahu kami bahwa dia mengambilnya karena dia ingin belajar lebih banyak tentang bagaimana melindungi situs warisan di Zambia, tempat dia tinggal. “Saya meninggalkan kursus dengan pemahaman yang baik tentang berbagai konsep di bidang manajemen warisan,” katanya, memuji gaya mengajar Dr. Mire yang bijaksana. Kursus ini melihat situs -situs di seluruh dunia yang menghadapi pertempuran untuk bertahan hidup, dan menampilkan berbagai penampilan tamu oleh para pejabat dari UNESCO, lengan konservasi dan pelestarian PBB, tentang proyek -proyek yang secara khusus dikerjakannya.
Ahli strategi dirancang untuk memunculkan rekomendasi ahli yang paling berguna untuk barang-barang untuk dibeli di seluruh lanskap e-commerce yang luas. Beberapa penaklukan terbaru kami termasuk perawatan jerawat terbaik, bagasi bergulir, bantal untuk tidur samping, obat kecemasan alami, dan handuk mandi. Kami memperbarui tautan jika memungkinkan, tetapi perhatikan bahwa transaksi dapat kedaluwarsa dan semua harga dapat berubah.
Kelas Coursera terbaik, menurut siswa Coursera